MENGEMBANGKAN BUDAYA DAMAI DI SEKOLAH MELALUI MANAJEMEN KELAS YANG DEMOKRATIS BERBASIS NILAI-NILAI KEISLAMAN
Abstract
Islam is a religion of peace. Therefore, Islam accommodates differences in religions, ethnics, languages, and cultures. Islam also recommends that peace culture be established at any time and place. One of the places where peace culture can be established is through class management at schools. Based on this, class should be managed by employing socio-emotional principles such as  mutual appreciating, mutual understanding, and mutual respecting, both between students and students and students and teachers.
Kata Kunci: budaya damai, konflik, sekolah, manajeman kelas
Downloads
Download data is not yet available.
References
Abd. A’la, Kekuatan Melawan Kekerasan yang Dehumanistik Moralitas Demokrasi-Teologis, http://www.unisosdem.org/ article_detail.php? aid=1907&coid=3&caid=22&gid=3, diakses 2 september 2008.
Anonim. Pendekatan dalam Pengelolaan Kelas. http://pakdesofa.blog2 .plasa.com/archives/22, diakses 1 September 2008.
Arsyad, Azhar. 2003. Pokok-Pokok Manajemen; Pengetahuan Praktis bagi Pimpinan dan Eksekutif. Cet. ke-2. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Colletta, Nat. J. 1987. dalam Kebudayaan dan Pembangunan; Sebuah Pendekatan terhadap Antropologi Terapan di Indonesia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Delors, Jacques. t.th. Education the Necessary Utopia, in Learning the Treasure Within. New York: UNESCO Publishing.
Departemen Agama RI., 1992. Al-Qur’an dan Terjemahnya. Jakarta: PT. Intermasa.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI., 1996. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi. ke-2. Cet. ke-7. Jakarta: Balai Pustaka.
Julaeha, Siti 2007. Pengelolaan Kelas. Dalam Anita, Sri W, dkk. Strategi Pembelajaran di SD. Modul. Jakarta: Universitas Terbuka.
Lattu, Izak Y. M. Budaya Damai dalam Masyarakat Multikultural, http://izaklattu.edublogs.org/2008/01/31/budaya-damai-dalam-masyarakat-multikultural/,diakses 3 September 2008.
Madjid, Nurcholish. 1995. Pintui-Pintu Menuju Tuhan. Jakarta: Paramadina.
Melalatoa, M. Junus. 1997. Rujukan Studi Indonesia. Dalam M. Junus Melalatoa (Ed.) Sistem Budaya Indonesia. Jakarta: Pamator.
Muzadi, Hasyim. Mengembangkan Budaya Damai. 03 November 2006,http://www.cmm.or.id/cmm-ind_more.php?id=A3030 0_3_0 M.
Tambunan, Frietz T., “Peacebuilding", Kurikulum Bangsa. http://www.kompas.com, diakses 5 September 2008.
Shihab, M. Quraish. 2002. Tafsir Al-Misbah, Pesan, Kesan dan Keserasian Al-Qur’an.Vol. 13. Jakarta: Lentera Hati.
Sudarjito. 2003. Rekonstruksi Kurikulum untuk Menunjang Berfungsinya Lembaga Pendidikan sebagai Pusat Pembudayaan Kemampuan, Nilai dan Sikap. Dalam Syafnir Ronisef, dkk. (Eds), Mengurai Benang Kusut Pendidikan; Gagasan Para Pakar Pendidikan. Jakarta: Tranformasi UNJ.
Winzer, M. 1995. Educational Psychology in the Canadian Classroom. Edisi ke-2. Ontario: Allyn and Bacon.
Anonim. Pendekatan dalam Pengelolaan Kelas. http://pakdesofa.blog2 .plasa.com/archives/22, diakses 1 September 2008.
Arsyad, Azhar. 2003. Pokok-Pokok Manajemen; Pengetahuan Praktis bagi Pimpinan dan Eksekutif. Cet. ke-2. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Colletta, Nat. J. 1987. dalam Kebudayaan dan Pembangunan; Sebuah Pendekatan terhadap Antropologi Terapan di Indonesia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Delors, Jacques. t.th. Education the Necessary Utopia, in Learning the Treasure Within. New York: UNESCO Publishing.
Departemen Agama RI., 1992. Al-Qur’an dan Terjemahnya. Jakarta: PT. Intermasa.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI., 1996. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi. ke-2. Cet. ke-7. Jakarta: Balai Pustaka.
Julaeha, Siti 2007. Pengelolaan Kelas. Dalam Anita, Sri W, dkk. Strategi Pembelajaran di SD. Modul. Jakarta: Universitas Terbuka.
Lattu, Izak Y. M. Budaya Damai dalam Masyarakat Multikultural, http://izaklattu.edublogs.org/2008/01/31/budaya-damai-dalam-masyarakat-multikultural/,diakses 3 September 2008.
Madjid, Nurcholish. 1995. Pintui-Pintu Menuju Tuhan. Jakarta: Paramadina.
Melalatoa, M. Junus. 1997. Rujukan Studi Indonesia. Dalam M. Junus Melalatoa (Ed.) Sistem Budaya Indonesia. Jakarta: Pamator.
Muzadi, Hasyim. Mengembangkan Budaya Damai. 03 November 2006,http://www.cmm.or.id/cmm-ind_more.php?id=A3030 0_3_0 M.
Tambunan, Frietz T., “Peacebuilding", Kurikulum Bangsa. http://www.kompas.com, diakses 5 September 2008.
Shihab, M. Quraish. 2002. Tafsir Al-Misbah, Pesan, Kesan dan Keserasian Al-Qur’an.Vol. 13. Jakarta: Lentera Hati.
Sudarjito. 2003. Rekonstruksi Kurikulum untuk Menunjang Berfungsinya Lembaga Pendidikan sebagai Pusat Pembudayaan Kemampuan, Nilai dan Sikap. Dalam Syafnir Ronisef, dkk. (Eds), Mengurai Benang Kusut Pendidikan; Gagasan Para Pakar Pendidikan. Jakarta: Tranformasi UNJ.
Winzer, M. 1995. Educational Psychology in the Canadian Classroom. Edisi ke-2. Ontario: Allyn and Bacon.
Published
2009-08-15
How to Cite
Ahmad, A. (2009, August 15). MENGEMBANGKAN BUDAYA DAMAI DI SEKOLAH MELALUI MANAJEMEN KELAS YANG DEMOKRATIS BERBASIS NILAI-NILAI KEISLAMAN. Hunafa: Jurnal Studia Islamika, 6(2), 139-152. https://doi.org/https://doi.org/10.24239/jsi.Vol6.Iss2.127
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.